 |
| Foto Istimewa |
LPM HUMANIKA-Kamis (8/juli/2021) Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Qur`an dan Tafsir (HMJ IQT) dan Himpunan Jurusan Mahasiswa Ilmu Hadis (HMJ IH) berhasil sukseskan milad pertamanya di usia ke 16 memperingati Jurusan Tafsir Hadis, di Aula Istitut Agama Islam Negeri Sultan Amai Gorontalo (IAIN SAG), pada Rabu, 7 Juli kemarin.
Perayaan milad yang diberi tema “Membangun Sinegritas Tafsir Hadis Dalam Balutan Nuansa Kekeluargaan” ini, merupakan perayaan milad kali pertamanya sejak Jurusan Tafsir Hadis berdiri hingga terpisah menjadi masing-masing Jurusan IQT dan IH sekarang ini.
Kegiatan ini sudah berlangsung sejak tiga hari sebelumnya. Dimeriahkan dengan melombakan beberapa cabang olah raga, seperti bulu tangkis, tenis meja, voly dan catur.
Tujuan dari perayaan milad tersebut dilakukan untuk mempererat tali silaturahmi serta memperkokoh kekeluargaan, sebagaimana yang dituturkan oleh Mohamad Harun selaku ketua HMJ IQT.
“Perayaan milad ini dibuat bertujuan untuk mempererat tali silaturrahmi dan memperkokoh kekeluargaan,” ungkapnya.
Perayaan milad tersebut tidak hanya dihadiri oleh alumni Tafsir Hadis, UKM dan UKK, tapi juga turut dihadiri oleh Kepala Pemerintahan Boalemo.
Adnan Marzuki, mewakili Bupati Boalemo mengemukakan tentang dukungan dan harapannya terhadap mahasiswa Tafsir Hadis.
“Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini, mudah-mudahan kader dari mahasiswa Tafsir Hadis ini benar-benar akan dibutuhkan di kalangan masyarakat. Karena kita tahu persis bahwa seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Gorontalo ini sangat ingin ada masyarakatnya yang menguasai hafalan alquran dan hadis. Sebab biasanya setiap bulan puasa banyak imam yang dibutuhkan oleh masyarakat,” terangnya dalam acara milad.
Seirama dengan hal itu, Ridwan Mutiara selaku alumni Tafsir Hadis menyampaikan: “Saya bangga menjadi wisudawan jurusan ini, karena kekeluargaannya sangat erat. Pesan saya harus saling mengingatkan, menguatkan dan jangan lupa akhlak. Sebab Tafsir Hadis adalah acuan IAIN Sultan Amai Gorontalo”.
Festival tari daerah Gorontalo, tari zapin, musikalisasi puisi, serta penampilan hadrah dan sholawat, hingga pembacaan pemenang lomba turut menjadi rangkaian acara penutupan pada penyelenggaraan milad tersebut. Arman
Komentar
Posting Komentar