![]() |
Mohammad Afandi Kakatua saat menerima penghargaan peringkat pertama Lomba Karya Tulis Ilmiah se-Indonesia, Kamis (25/4/19). Foto oleh : Alfian Erwinsyah |
LPM HUMANIKA IAIN GORONTALO-Mohammad Afandi Kakatua,
Mahasiswa semester 4 jurusan Manajemen Pendidikan Islam (MPI), Institut Agama
Islam Negeri (IAIN) Sultan Amai Gorontalo, memperoleh peringkat pertama pada Lomba
Karya Tulis Ilmiah yang dilaksanakan oleh Perkumpulan Program Studi MPI
se-Indonesia. Lomba ini diikuti oleh seluruh Mahasiswa Program Studi MPI, dalam
rangka temu tahunan ketujuh dan Annual
Conference on Islamic Education Management (ACIEM) kedua, pada tanggal 24-
26 April 2019 di Manado.
“ada beberapa teman saya yang bisa menulis, dan itu sangat memotivasi saya. Sehingga ketika mendapatkan info Lomba ini dari grup whatsapp, saya mencoba untuk ikut,” Ujarnya kepada salah satu awak Humanika, Selasa (29/04/19). Ia mengaku bahwa sudah sering menulis, tetapi hanya jadi koleksi pribadi dan tidak pernah mengirimkannya ke media manapun untuk dipublikasi. Ia tidak menyangka akan mendapatkan peringkat pertama, karena ini adalah lomba yang diikuti oleh mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se-Indonesia. “Ini pertamakali saya mengikuti lomba karya tulis, dan Alhamdulillah mendapatkan peringkat pertama. Ikut lomba ini pun, saya hanya bermodalkan nekat.”
Dalam penyelesaian tulisannya,
Afandi menghabiskan waktu kurang lebih selama dua minggu. Ia juga melakukan riset
dengan membaca beberapa buku dan jurnal yang berkaitan dengan tema tulisannya,
juga berdiskusi dengan teman-temannya.
Afandi banyak mendapatkan dukungan moril dari beberapa orang teman-temannya
termasuk juga dari Sekretaris Jurusan MPI, Alfian Erwinsyah.
Dia berharap kepada seluruh
mahasiswa, untuk terus mengasah kemampuan menulis mereka. Karena menurutnya,
menulis itu sangat penting. “saya menulis karena bagi saya, itu adalah cara
untuk melatih berpikir dan mengingat apa
yang dibaca,” ujarnya.
Afandi sedikit menyayangkan pihak
kampus yang tidak terlalu memperhatikan mahasiswa-mahasiswa yang berprestasi.
Padahal, mereka telah membawa nama baik kampus untuk dikenal lebih luas lagi.
“saya berharap pihak kampus lebih memperhatikan mahasiswa-mahasiswa yang
berprestasi, dengan menyediakan wadah dan melakukan pembinaan. Jadi, tidak
hanya selebrasi, tetapi juga membantu mahasiswa untuk mengasah kemampuannya.” Alimin Mois
Komentar
Posting Komentar